Kejaksaan telah merampungkan proses penyidikan yang berlangsung selama 6 bulan terhadap kasus Choi Soon-shil yang diduga terlibat dalam urusan negara, dan mendakwa mantan presiden Park Geun-hye telah memaksa perusahaan raksasa menyumbang yayasan K-Sport, pada hari Senin (17/4/2017).
Pendakwaan terhadap Park terjadi 38 hari setelah dirinya diberhentikan dan 18 hari setelah ditahan.
Kejaksaan juga mendakwa Park atas kecurigaan menerima suap dalam bentuk sumbangan sebesar 7 miliar won yang diberikan oleh Lotte kepada Yayasan K-Sports, dan 8,9 miliar won yang disumbangkan SK kepada pihak Choi.
Kejaksaan memutuskan ada bukti bahwa kedua perusahaan membahas pemberian sumbangan dana sebagai imbalan untuk dipilih sebagai toko bebas pajak bagi Lotte, atau grasi hukuman untuk pemimpin SK.
Maka dari itu, Park menambah nilai uang suap untuk dirinya menjadi sekitar 59,2 miliar won.
Kejaksaan juga menambahkan dugaan suap terhadap Choi Soon-shil yang dituding melakukan kolusi dengan mantan presiden Park.
Selain itu, Kejaksaan mendakwa tanpa penahanan atas mantan Sekretaris Senior Kepresidenan urusan Publik Woo Byong-woo yang dicurigai menyalahgunakan kekuasaannya dan lalai dalam tugas.
Dengan demikian, Penyidikan kasus Choi Soon-sil yang telah berlangsung sejak bulan Oktober tahun lalu, diselesaikan setelah 6 bulan, dengan mendakwa sebanyak 40 tersangka ke pengadilan.