Korea Utara tengah mempersiapkan perayaan ulang tahun ke-105 pendiri Kim Il-sung yang jatuh pada tgl.15 April secara besar-besaran.
Hari Selasa besok, tgl.11 April juga akan diperingati sebagai tahun kelima diangkatnya Kim Jong-un sebagai Sekretaris Pertama Partai Buruh, dan tgl.13 April merupakan hari peringatan tahun ke lima diangkatnya Kim sebagai Ketua Pertama Komite Pertahanan Nasional.
Serangkaian peristiwa politik utama di Korea Utara tersebut akan berlangsung dalam minggu ini, sehingga meningkatkan kekhawatiran terjadinya provokasi Korea Utara yang ingin merayakannya secara besar-besaran.
Sejalan dengan kemungkinan itu, AS juga meningkatkan tingkat tekanan militer terhadap rezim Pyongyang, seperti pengerahan kembali kapal induk Carl Vinson di perairan sekitar Semenanjung Korea, yang juga menjadi alasan bagi Korea Utara untuk melakukan tindakan provokatif.
Sebagai respons terhadap serangan AS ke Suriah baru-baru ini, Korea Utara juga mengklaim pengembangan senjata nuklirnya merupakan 'keputusan paling benar'.
Oleh karena itu, pertemuan Majelis Tertinggi Rakyat Korea Utara yang akan dibuka hari Selasa (11/4/2017), kemungkinan akan mengungkapkan pencapaian dan keadilan atas program nuklirnya, dan juga menyampaikan kemampuan nuklirnya yang sudah canggih.
Kementerian Pertahanan Korea Selatan mengungkapkan bahwa penempatan kapal induk Carl Vinson di dekat Semenanjung Korea adalah tindakan siap-siaga dalam menghadapi provokasi Korea Utara yang mungkin akan melakukan tes nuklir.