Mantan Presiden Park Geun-hye dilaporkan telah menolak sebagian besar dari 13 tuduhan yang diarahkan atas dirinya dalam periksaan pertama pada hari Selasa (4/4/2017), sejak dimasukkan ke Rumah Tahanan Pusat Seoul.
Dalam pemeriksaan yang berlangsung selama 10 jam, penyidik menanyakan kembali beberapa tuduhan utama termasuk penerimaan suap sebesar 30 miliar won, penyalahgunaan wewenang dan pembocoran rahasia negara.
Pihak kejaksaan mencoba membuktikan adanya kolusi antara Park dengan sahabat dekatnya Choi Soon-sil dalam tindak kejahatan penerimaan suap.
Penyidik merencanakan akan melakukan periksaan 3 hingga 4 kali lagi untuk menegaskan tuduhan yang spesifik terhadap Park Geun-hye dalam pendakwaan yang diperkirakan akan dilakukan 17 April atau sebelum pilpres.
Pemeriksaan selanjutnya akan dilakukan pada hari Kamis (6/4/2017).