Angka kelahiran bayi Korea menyentuh titik terendah baik di anggota negara Organisasi Keja Sama Ekonomi dan Pembangunan (OECD), maupun di seluruh dunia.
Menurut The World Factbook yang diterbitkan oleh CIA, AS pada hari Senin (20/3/2017), jumlah kelahiran bayi di Korea Selatan tercatat 1,25 orang, sehingga menduduki peringkat tingkat kelahiran ke-220 diantara 224 negara, dan terendah diantara 35 anggota negara OECD.
Sementara itu, jumlah kelahiran bayi di Singapura tercatat 0,82 orang, sehingga paling rendah di seluruh dunia, sedangkan Niger berada di peringkat pertama dengan angka kelahiran 6,62 orang.
Selain itu, Korea Utara berada di urutan ke-125 dengan angka kelahiran 1,96 orang, Cina di urutan ke-182 dengan 1,60 orang, dan Jepang di urutan ke-210 dengan 1,41 orang.