Harian pemerintah Korea Utara Rodong Shinmun, hari Minggu (29/1/2017) mengkritik pemerintah Korea Selatan sehubungan dengan rencana kunjungan Menteri Pertahanan AS James Mattis ke Seoul.

Dalam komentar hari Minggu berjudul 'identitas persekutuan penyerang Korut yang dituntut sejarah' Rodong Shinmun menyatakan pemerintah Korsel sedang sibuk sendiri untuk mengonfimasi kembali persekutuan dengan mendatangkan Menteri Pertahanan baru AS, dan bersikap seperti "budak" yang menerima permintaan apa pun dari pemerintah baru AS.

Komentar tersebut dimuat menyambut 67 tahun berlakunya perjanjian pertahanan bilateral Korsel dan AS.

James Mattis akan mengunjungi Korsel pada tanggal 2 Februari, dan melakukan pertemuan dengan Menteri Pertahanan Korsel Han Min-koo, kemudian melanjutkan kunjungannya ke Jepang.

Kementerian Pertahanan Korsel menilai lawatan itu merupakan cerminan tekad pemerintahan baru AS  untuk menepati perjanjian pertahanan Korsel-AS berdasarkan persekutuan yang kuat antara kedua negara.
 
Selain itu, pemerintahan Trump dinilai menyadari pentingnya Semenanjung Korea dan Kawasan Asia Pasifik bagi AS.