Jumlah pembelot Korea Utara ke Korea Selatan pada tahun lalu melebihi 1.400 orang. Menurut Kementerian Unifikasi Korea Selatan pada hari Selasa (3/1/2017), jumlah pembelot Korea Utara ke Korea Selatan pada tahun 2016 mencapai 1.414 orang, atau meningkat 11% dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Jumlah pelarian Korea Utara yang tetap tinggal di Korea Selatan sampai akhir tahun lalu mencapai 30.208 orang. Peningkatan jumlah pembelot Korea Utara ke Korea Selatan setelah rezim Kim Jong-un berkuasa, terjadi untuk pertama kali pada tahun lalu.
Peningkatan tersebut disebabkan oleh politik intimidasi Kim Jong-un, dan penguatan sanksi dunia internasional terhadap Pyongyang. Khususnya, jumlah pembelot kalangan elit dan pekerja Korea Utara di luar negeri meningkat drastis.
Seorang pejabat Kementerian Unifikasi mengatakan pembelotan oleh warga Korea Utara yang bekerja di luar negeri atau yang tinggal di negara ketiga ke Korea Selatan, setelah melintasi perbatasan antara Korea Utara dan Cina meningkat drastis pada tahun lalu.
Ditambahkannya, jumlah kalangan elit Korea Utara maupun orang khusus yang dilindungi Badan Intelijen Nasional Korea Selatan juga meningkat.