Topan Chaba dilaporkan telah menyebabkan kerusakan parah di pulau Jejudo serta daerah bagian selatan Korea Selatan.
Kementerian Keamanan Publik dan Keamanan mengatakan pada hari Rabu (5/10/2016) bahwa aliran listrik untuk sebanyak 24.998 rumah di Jeju, sempat mati sejak pukul 06.00 pagi, namun tidak lama kemudian listrik untuk sekitar 8000 rumah kembali menyala.
Topan disertai angin kencang menyebabkan sebuah kapal nelayan berbobot 5,71 ton di pelabuhan Haye bagian selatan pulau Jejudo terbalik. Topan juga menumbangkan 3 pohon di pinggir jalan, 1 tiang listrik serta 8 papan reklame.
Operasi 2 dari 5 pembangkit listrik tenaga panas bumi juga dihentikan demi keselamatan.
Topan juga menyerang wilayah kota pelabuhan Busan, sehingga pemerintah setempat mengeluarkan peringatan adanya topan serta memasang penghalang jalan.
Bandar Udara Internasional Gimhae, Busan dilaporkan juga membatalkan beberapa penerbangan. Sebanyak 20 penerbangan menuju Jeju dan Daegu juga terpaksa ditunda akibat topan Chaba.