Pengadilan Seoul telah menolak permintaan jaksa penuntut untuk surat perintah penahanan Ketua Grup Lotte Shin Dong-bin atas dakwaan penggelapan dan penyalahgunaan kekuasaan.

Pengadilan Wilayah Pusat Seoul menolak permintaan tersebut dengan mengatakan bahwa pihaknya tidak melihat pentingnya penangkapan Shin.

Ketua berusia 61 tahun tersebut dicurigai mendaftarkan dirinya sendiri dan beberapa anggota keluarga pendiri Lotte dalam jajaran direktur perusahaan-perusahaan afiliasi Lotte dan mengantongi gaji puluhan miliar won tanpa melakukan pekerjaan apa pun. Para penyidik meyakini Shin dan adik perempuannya menerima sekitar 10 miliar won gaji gelap, sementara kakak laki-lakinya menerima gaji serupa senilai 40 miliar won.

Shin juga diduga menyalahgunakan dana senilai 100 miliar won melalui perdagangan dengan perusahaan-perusahaan afiliasi dan kesepakatan bersama perusahaan kontraktor milik pendiri Lotte.

Shin dan para pembantunya telah menolak tuduhan tersebut dengan mengatakan bahwa para jaksa penuntut menemukan kesalahan dalam kegiatan bisnis yang terjadi saat ayah Shin, pendiri Grup Lott, Shin Kyuk-ho mengelola grup tersebut.

Dengan penolakan pengadilan tersebut, jaksa penuntut berharap untuk mendakwa Shin Dong-bin, Shin Kyuk-ho dan anggota keluarga pendiri grup tersebut tanpa penahanan.