Kementerian Pertahanan Korea Selatan menyatakan bahwa Korea Utara telah meluncurkan 6 proyektil roket jarak pendek ke arah Laut Timur dari wilayah Wonsan menjelang pukul 10 pagi hari Kamis (3/3/2016). Proyektil tersebut diperkirakan terbang sejauh 100 hingga 150 km.
Juru Bicara Kementerian Pertahanan Korea Selatan Moon Sang-gyun dalam pengarahan singkat hari Kamis ini mengatakan pasukan Korea Selatan terus mengamati pergerakan Korea Utara dan telah meningkatkan kesiagaan militer.
Menurut otoritas militer Korea Selatan, Pyongyang ada kemungkinan telah meluncurkan misil jarak pendek atau roket mutilaras 300 mm, namun untuk lebih jelasnya pihaknya sedang melakukan analisis. Peluncuran proyektil roket jarak pendek Korea Utara merupakan pertama kali memasuki tahun ini, sehingga hal itu ditafsirkan sebagai protes atas pengadopsian sanksi DK PBB terhadap negara itu.
Otoritas militer terus mengamati pergerakan Korea Utara untuk menghadapi kemungkinan terjadinya provokasi tambahan seperti teror dunia maya.