Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Antar-Korea

Seoul tidak kirim utusan untuk lepaskan warga Korsel yang ditahan Korut

Write: 2015-03-30 16:00:02Update: 2015-03-30 16:17:05

Seoul tidak kirim utusan untuk lepaskan warga Korsel yang ditahan Korut

Kementerian Unifikasi Seoul menyatakan tidak mempertimbangkan mengirim utusannya ke Korea Utara untuk membantu pelepasan dan pemulangan 3 warga Korea Selatan yang ditahan di negara itu.

Pada pengarahan rutin hari Senin (30/03/2015), jubir kementerian Lim Byeong-cheol mengutarakan tidak akan membawa kembali warga Korea Selatan dengan membayar uang tebusan ke Korea Utara. Dia menolak kemungkinan pertukaran tahanan dengan imbalan uang ala Jerman.

Jubir mengatakan Korea Utara kini sedang melanggar hukum internasional dan HAM dengan menahan warga Korea Selatan. Ia mendesak Pyongyang membebaskan mereka tanpa syarat.

Ia menegaskan pemerintah akan terus berupaya melepas dan memulangkan tahanan Korea Selatan melalui saluran diplomatik dan lembaga internasional.

Minggu lalu, Pyongyang menuduh dua pria, yang diidentifikasi sebagai Kim Kuk-gi dan Choe Chung-gil, bekerja di Badan Intelijen Nasional Korea Selatan. Seorang pria ketiga, misionaris Korea Selatan, Kim Jung-wook, ditahan di Korea Utara sejak bulan Oktober 2013.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >