Korea Utara mengklaim telah mengembangkan dan menguji roket cerdas "ultra-presisi" anti-kapal.
Media resmi Korea Utara, KCNA, pada hari Sabtu (7/2/2015), melaporkan tes itu dilakukan Angkatan Laut Unit 155 dari armada Laut Timur Korea Utara di bawah pengawasan pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un.
KCNA mengatakan roket ultra-presisi anti-kapal itu mencari, melacak, dan mencapai target dengan tepat, yang memenuhi spesifikasi teknis dan strategisnya. Laporan itu tidak merinci spesifikasi rudal tersebut.
KCNA menambahkan roket baru itu akan ditempatkan di unit angkatan laut dalam waktu dekat.
Sementara itu, Gabungan Kepala Staf (JCS) Korea Selatan mengatakan roket itu adalah rudal jarak pendek dengan jangkauan 100 kilometer, dan sulit menganggapnya sebagai versi perbaikan dari sisi performa, jangkauan, dan lintasannya.