Pemerintah melaksanakan proyek dukungan pengumpulan dana dengan mengandalkan jumlah tabungan bagi pelarian dari Korea Utara.
Proyek ini bertujuan untuk membantu para pelarian dari Korea Utara agar dapat hidup dengan tentaram di Korea Selatan.
Kementerian Unifikasi hari Jumat (8/8/2014) memberitahukan revisi RUU terkait yang mencakup rencana proyek tersebut.
Menurut revisi RUU tersebut, ‘Buku tabungan kebahagian masa depan’ akan terdiri dari komponen dana yang diisikan oleh pemerintah dan dana tabungan yang berasal dari pelarian Korea Utara. Jumlah dana yang berasal dari pemerintah ditetapkan sebesar dana tabungan para pelarian tersebut, yang akan diterapkan mulai tahun depan.
Para pelarian Korea Utara dapat menabung uang mulai dari 100 ribu hingga 500 ribu won setiap bulan selama 4 tahun. Sebagai contoh, jika menabung 500 ribu won setiap bulan, nasabah akan mendapat dana dukungan sebanyak 24 juta won dari pemerintah.
Uang yang ditabung dari pendapatan pelarian dan dana dukungan pemerintah hanya dapat dipergunakan untuk pembelian rumah, pendididkan, dan usaha.
Sementara, jika wanita pelarian Korea Utara melahirkan, masa 5 tahun penyediaan dana dukungan untuk mendapat pekerjaan akan diperpanjang menjadi 7 tahun. Bagi siswa SMA kejuruan dari keluarga pelarian juga akan mendapat dukungan biaya kehidupan.