Seorang mantan pejabat Kementerian Luar Negeri AS mengatakan sanksi Korea Utara di masa depan harus berfokus pada memberikan pukulan langsung ke arus uang pemimpin Korea Utara Kim Jong-un.
Mantan Wakil Menteri Luar Negri Urusan Nonproliferasi Joseph De Thomas mengatakan bahwa sanksi itu tampaknya menjadi sanksi yang paling jelas bagi pemerintah Korea Utara tanpa merugikan penduduknya. Hal itu disampaikannya pada konferensi pers yang diselenggarakan situs web khusus Korea Utara, 38 North, pada hari Kamis (10/4/2014) waktu setempat.
Dia mengatakan sanksi seperti itu belum pernah diambil karena kurangnya informasi. Jika bisa menemukan sumber keuangan Kim Jong-un, uang Korut yang disembunyikan di bank-bank asing pun dapat ditemukan.