Ketua parlemen Korea Utara mengatakan negaranya hanya dapat mencapai pembangunan ekonomi dan kualitas hidup yang lebih baik bagi warganya jika AS mengakhiri kebijakan bermusuhannya terhadap Pyongyang.
Kim Yong-nam membuat pernyataan pada hari Sabtu (5/10/2013) ketika ia bertemu dengan Presiden dan CEO dari Associated Press, Gary Pruitt.
Kim mengatakan prioritas kebijakan paling utama pemimpin Korea Utara Kim Jong-un adalah pertumbuhan ekonomi.
Dia mengatakan tidak ada alasan bagi Pyongyang membentuk hubungan buruk dengan Washington jika AS mengangkat kebijakan bermusuhannya dan menghormati kedaulatan Korea Utara. Dia menambahkan bola panasnya kini berada di Washington.