Korea Utara mengatakan kedua Korea harus menunjukkan sikap agresif terhadap dialog dan kerjasama.
Harian Korea Utara Rodong Sinmun hari Sabtu (07/09/13) mengabarkan bahwa dialog dan kerjasama antar Korea lebih baik dilakukan di berbagai bidang di tengah terjalinnya kesepakatan normalisasi kompleks industri Gaesong dan pertemuan reuni keluarga terpisah.
Lebih lanjut dikatakan, pihak Korea Utara sedang mengupayakan perbaikan hubungan antar-Korea yang membeku, demi unifikasi dan perdamaian di Semenanjung Korea lewat dialog dan kerjasama, sehingga diharapkan Korea Selatan bersedia menjawab dengan terbuka atas usaha tulus Korea Utara.
Di lain pihak, harian tersebut mengklaim Menteri Pertahanan Korea Selatan Kim Kwan-jin melakukan provokasi dengan mengungkapkan isu nuklir dan rudal dalam Pertemuan Menteri Pertahanan ASEAN plus yang dibuka beberapa waktu lalu.