Departemen Unifikasi mengabarkan, pihaknya sudah menyetujui kunjungan Korea Utara dari asosiasi pusat penganut Jogyejong, yaitu sekte terbesar kalangan agama Buddha di Korea Selatan untuk membicarakan rencana pengembalian warisan budaya kedua Korea yang dijarah pada saat penjajahan Jepang.
Sesuai dengan persetujuan tersebut, 7 anggota asosiasi pusat penganut Jogyejong termasuk ketuanya, Kim Ui-jung akan mengunjungi kota Gaeseong, Korea Utara pada tanggal 22 November mendatang dan akan bertemu dengan pejabat-pejabat terkait.
Departemen Unifikasi menjelaskan bahwa, pihaknya bersedia menandatangani kunjungan tersebut, karena menghargai upaya bersama oleh kedua Korea untuk pengembalian warisan budaya yang sudah dijarah oleh negara lain pada saat penjajahan Jepang.
Kedua Korea sudah memulai kerjasama untuk pengembalian warisan budaya tersebut pada tahun 2000 dan kunjungan Korea Utara nanti merupakan yang pertama kalinya sejak diberlakukannya sanksi atas Korea Utara pada tanggal 24 Mei tahun lalu.