Pemerintah Metropolitan Seoul mengumumkan pada hari Jumat, akan mengirimkan rombongan kesenian beranggotakan 15 orang ke kota Bau-Bau, Sulawesi, Indonesia, pada tgl. 17 Oktober untuk mementaskan panggung seni budaya tradisonal Korea, termasuk tarian kipas, Samulnori atau permainan kwartet alat musik tabuh tradisional, dan panggung luar gedung tradisional.
Pemda Seoul telah menandatangai perjanjian kerjasama pertukaran seni budaya dengan kota Bau-Bau pada tahun 2009 dan tetap melanjutkan aktivitas pertukaran bilateral, termasuk penyebaran huruf Hangeul dan pendidikan.
Pada tgl. 18 Oktober, rombongan kesenian Korea akan mengunjungi Sorawolio, dimana dihuni oleh suku bangsa Cia-Cia yang telah menetapkan huruf Hangeul sebagai abjad resmi mereka, pada tahun 2009.
Pertunjukan itu diwujudkan atas permintaan kota Bau-Bau dan juga salah satu ajang untuk merayakan hari penciptaan huruf Hangeul ke 565 tahun yang akan jatuh pada hari Minggu besok.