Tim investigasi khusus Komisi Gencatan Senjata dari komandan pasukan PBB, dikirimkan hari Selasa ke pos pengawal militer dekat garis perbatasan antar-Korea di Cheorwon, provinsi Gangwon Korea Selatan. Berkenaan dengan kejadian penembakan Korea Utara di akhir bulan Oktober lalu,
Tim investigasi khusus yang terdiri dengan 6 orang tokoh militer dari Swiss, juga Amerika Serikat dan Swedia segera menyelidiki bekas-bekas longsongan peluru di tempat kejadian dan mengadakan pembahasan dengan prajurit pada waktu itu.
Menurut rencana, tim investigasi itu akan memutuskan kemungkinan pelanggaran perjanjian gencatan senjata dari Korea Utara, berdasarkan pada hasil penyelidikan di tempat kejadian itu.
Komandan pasukan PBB merencanakan, bila Korea Utara ternyata menembak ke pos pengawal Korea Selatan, pihaknya akan meminta kepada Korea Utara untuk menyelenggarakan pertemuan untuk pencegahan kejadian serupa.