Sekelompok petinggi Organisasi Pariwisata Korea dan Hyundai Asan akan mengunjungi resor Gunung Geumgang, Korea Utara selama 2 hari mulai hari Rabu.
Pejabat dari Departemen Unifikasi Korea mengatakan pada hari Rabu, permintaan untuk mengunjungi Negara komunis itu yang diajukan oleh Hyundai Asan, pelaksana utama program tur resor gunung Geumgang, telah diterima dan disetujui.
Kelompok tersebut dilaporkan terdiri dari 4 orang pejabat Hyundai Asan, 3 orang pejabat dari Organisasi Pariwisata Korea, dan 12 orang utusan dari para partner usaha Hyundai Asan yang memiliki bisnis terkait di resor pegunungan tersebut.
Kunjungan tersebut dilaksanakan setelah pihak Pyongyang menyatakan akan mengadakan investigasi terhadap real estate yang dibangun oleh perusahaan Korea Selatan yang beroperasi di pegunungan itu.
Tiga utusan dari Organisasi Pariwisata Korea akan berangkat ke Korea Utara pada hari Rabu dan akan tinggal di sana hingga hari Kamis untuk memenuhi panggilan Pyongyang.
Sementara 16 utusan lainnya akan berangkat ke resor pegunungan itu pada hari Kamis pagi.
Pada hari Kamis minggu kemarin, pihak Utara meminta semua perusahaan Korea Selatan yang memiliki properti di Gunung Geumgang untuk datang ke Korea Utara, serta mengancam akan menyita semua properti milik Korea Selatan jika perusahaan-perusahaan itu tidak berkumpul pada hari Kamis besok pukul 11.00 siang.