Radio Free Asia atau RFA melaporkan bahwa Korea Utara akan mulai menyajikan layanan telepon seluler di Pyongyang dalam bulan ini.
RFA dengan mengutip seorang pedagang Cina di Korea Utara mengabarkan bahwa pemerintah Korea Utara baru-baru ini telah menjual ponsel dengan harga 700 dolar AS.
Pedagang Cina itu mengatakan bahwa layanan telepon seluler di Pyongyang akan dimulai 10 Desember dan kemudian akan diperluas ke daerah lainnya.
Sementara itu, juru bicara Departemen Unifikasi Kim Ho-nyeon mengatakan perusahaan telekomunikasi Mesir, Orascom, sedang bekerja untuk membangun layanan komunikasi di Pyongyang, tetapi masih tidak jelas sejauh mana perkembangannya dan jadwal pengoperasiannya.