Dalam penerimaan laporan dari Departemen Unifikasi Korea, hari Senin, Komisi Peralihan Hak Kekuasaan Politik Korea, membahas gagasan presiden terpilih Lee Myung Bak, yang diberinama “bebas nuklir dan pintu terbuka 3000 Korea Utara”
Selain itu, komisi tersebut memusatkan perhatiannya pada kemungkinan penyesuaian kembali organisasi Departemen Unifikasi Korea, termasuk pengaturan kembali fungsi dan tugas departemennya.
Dalam kesempatan tersebut, Komisi Peralihan Hak Kekuasaan Politik Korea mempermasalahkan peningkatan ruang lingkup Departemen Unifikasi Korea selama ini, dan proses pelaksanaan dana hubungan kerjasama ekonomi antar Korea.
Selain itu, komisi tersebut meminta Departemen Unifikasi, agar melaksanakan proyek hubungan kerjasama ekonomi antar Korea, sejalan dengan kemajuan masalah nuklir di Korea Utara, kecuali proyek kemanusiaan termasuk reuni keluarga terpisah antar Korea.