Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Antar-Korea

Presiden Roh Moo-hyun dan pemimpin tertinggi Kim Jong-il mengadakan konferensi tingkat tinggi

Write: 2007-10-03 21:09:17Update: 0000-00-00 00:00:00

Presiden Roh Moo-hyun dan pemimpin tertinggi Kim Jong-il mengadakan konferensi tingkat tinggi

Presiden Korea Selatan Roh Moo-hyun dan pemimpin tertinggi Korea Utara Kim Jong-il, hari Rabu mengadakan pertemuan tingkat tinggi dalam suasana hangat.
Dalam pertemuan yang berlangsung 2 kali di Wisma Negara Korea Utara Baek Hwa Won pada pagi dan siang hari, kedua pucuk pimpinan melakukan tukar-menukar pendapat secara mendalam mengenai berbagai hal yang menyangkut kepentingan bilateral.
KTT tersebut juga dihadiri delegasi resmi Korea Selatan termasuk wakil perdana menteri perekonomian, menteri unifikasi, ketua Badan Intelijen Nasional Korea Selatan dan ketua urusan keamanan nasional kepresidenan Korea.
Seusai pembicaraan, Presiden Roh Moo-hyun menyampaikan kepada wartawan bahwa pihak Korea Selatan telah menegaskan tekad yang kuat untuk menciptakan perdamaian, rekonsiliasi dan unifikasi di Semenanjung Korea, walau masih ada perbedaan pendapat di beberapa bidang.
Dikatakan, pemimpin tertinggi Korea Utara Kim Jong-il juga mengajukan perpanjangan waktu KTT satu hari lagi kepada presiden Roh Moo-hyun, agar rangkaian jadwal yang telah direncanakan dapat dilaksanakan dengan tidak terburu-buru.
Sementara itu, delegasi Korea Selatan akan tetap melaksanakan semua kegiatan menurut rencana semula, bahkan ‘Deklarasi Bersama 4 Oktober’ yaitu hasil konferensi tingkat tinggi antar Korea akan diumumkan secara resmi dalam jamuan makan siang yang diselenggarakan oleh pemimpin tertinggi Kim Jong-il, pada hari Kamis, hari terakhir KTT antar Korea.
Seusai mengikuti KTT antar Korea, Presiden Roh Moo-hyun beserta Ibu Negara Kwon Yang-sook menikmati pemetasan opera Arirang di stadion Neungrado.
Setelah itu, presiden Roh mengadakan jamuan makan malam untuk pihak Korea Utara
Sementara, seluruh media massa internasional tetap menaruh perhatiannya pada hasil-hasil KTT antar Korea kali ini, khususnya segi perwujudan perdamaian dan perlucutan kekuatan militer di Semenanjung Korea.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >