Pemerintah Indonesia membantah desas-desus bahwa pemerintah Korea Selatan telah memberikan uang tebusan kepada pihak Taliban untuk pembebasan para sandera warga Korea.
Sehubungan dengan pemberitaan harian Asahi Shimbun Jepang, hari Sabtu, ketua urusan diplomatik Kementerian Luar Negeri Indonesia, Imron Kotan, dengan mengutip ungkapan konsul dari Kedutaan Besar Indonesia untuk Kabul Heru Wicaksono, mengatakan bahwa tidak ada pembicaraan tentang uang tebusan dalam proses negosiasi antara Korea Selatan dan pihak Taliban.
Harian Asahi Shimbun mengabarkan bahwa para mediator Afghanistan membujuk wakil Korea Selatan untuk memberikan uang tebusan untuk menyelesaikan kasus penyaderaan.