Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Kumpulan Isu

30 Tahun Jalinan Hubungan Diplomatik Korsel-Vietnam

2022-12-10

Warta Berita

ⓒYONHAP News

Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol dan Presiden Vietnam Nguyen Xuan Phuc menggelar konferensi tingkat tinggi di Seoul pada Senin (05/12) dan menyepakati pembentukan hubungan kemitraan strategis yang komperhensif. Kunjungan Presiden Vietnam ke Korea Selatan ini terlaksana dalam rangka memperingati 30 tahun jalinan hubungan diplomatik Korea Selatan dan Vietnam, serta merupakan kunjungan kenegaraan pertama di bawah Pemerintahan Yoon Suk Yeol.


Kedua pemimpin negara sepakat meningkatkan hubungan kemitraan strategis saat ini menjadi hubungan kemitraan strategis yang komperhensif dan mengadopsi pernyataan bersama untuk peningkatan kerja sama. Vietnam hingga kini hanya menjalin hubungan kemitraan strategis komperhensif dengan tiga negara saja, yaitu China, Rusia, dan India.


Korea Selatan dan Vietnam juga sepakat meningkatkan kerja sama pengembangan di bidang logam tanah jarang yang banyak terdapat di Vietnam. Selain itu, kerja sama di bidang industri mutakhir, pertahanan, keuangan, infrasruktur, kesehatan, dan energi juga diperkuat. Berdasarkan hal tersebut, diumumkan target volume perdagangan antara kedua negara pada 2023 sebesar 100 miliar dolar AS dan 150 miliar dolar AS pada tahun 2030.


Hubungan Korea Selatan dan Vietnam telah mengalami perkembangan yang luar biasa sejak jalinan hubungan diplomatik pada tahun 1992. Saat ini, Vietnam adalah mitra ekspor terbesar ketiga Korea Selatan setelah China dan Amerika Serikat, serta merupakan mitra dagang terbesar keempat setelah China, Amerika Serikat, dan Jepang, dan juga merupakan negara tujuan investasi terbesar ketiga Korea Selatan. Perdagangan antara kedua negara telah melonjak lebih dari 140 kali lipat dalam 30 tahun terakhir sejak penjalinan hubungan diplomatik.


Selain perdagangan, Vietnam merupakan pusat demam Hallyu, gelombang budaya Korea Selatan, di Asia Tenggara dan masyarakat antara kedua negara akrab berkat meningkatnya jumlah wanita Vietnam yang menikah dengan pria Korea Selatan. Sebanyak lima juta warga Korea Selatan dan Vietnam saling berkunjung dalam satu tahun. Vietnam yang merupakan salah satu anggota negara ASEAN, juga berperan penting dalam upaya Korea Selatan maju ke pasar ASEAN.


Dalam jumpa pers bersama usai KTT tersebut, Presiden Yoon mengatakan bahwa Korea Selatan dan Vietnam telah mengembangkan hubungan yang saling menguntungkan selama 30 tahun dan kini mempersiapkan jalinan hubungan 30 tahun ke depan. Presiden Yoon juga menegaskan bahwa solidaritas antara Korea Selatan dan Vietnam saling menguntungkan dalam kondisi tatanan dunia internasional yang tengah berubah pesat.


Presiden Vietnam menanggapi dengan mengatakan bahwa kebijakan luar negeri Vietnam menjunjung hubungan dengan Korea Selatan, dan menekankan pengembangan hubungan kerja sama antara kedua negara demi kemakmuran bersama dan perdamaian dunia.


Saat mengumumkan pernyataan bersama tersebut, Presiden Yoon mengatakan bahwa Korea Selatan dan Vietnam akan bekerja sama dalam membangun perdamaian dan stabilitas regional, dan sepakat untuk menghidupkan kembali dialog strategis tingkat Wakil Menteri Luar Negeri dan memperluas kerja sama keamanan maritim, industri pertahanan, dan pertahanan nasional.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >